imanfattah.bandcamp.com/album/pusaran
"Musikalisasi puisi, persimpangan antara seni musik yang dibangun dari rangkaian kata-kata, atau rangkaian kata-kata yang terbangun dari alunan musik? Bisa salah satu bahkan bisa keduanya. Yang pasti, alunan nada musik dan rangkaian kata-kata beritma merupakan elemen yang saling mempengaruhi sehingga menghasilkan satu karya.
Tetapi bagaimana dengan elemen lain selain nada tonal yang biasa terdengar dalam alunan musik? Selain nada, ritme dan melodi, dalam elemen musik juga terdapat unsur tekstur dan "riuh (noise)". Unsur-unsur ini dalam struktur masyarakat merupakan unsur yang tidak perlu diperhatikan, tidak bagus bahkan mengganggu, sehingga jarang sekali mendapat perhatian dan eksplorasi perangkai kata dan nada.
Dalam karya ini, kami melihat bagaimana tekstur dan keriuhan (noise) merupakan bagian tak terpisahkan dalam elemen musik, sehingga keriuhan ini pun sebenarnya selalu ada di antara frekuensi tonal yang terdengar oleh telinga manusia.
Mengutip filosof Perancis Jaques Attali: “The whole of traditional musicology analyzes music as the organization of controlled panic, the transformation of anxiety into joy, and of dissonance in harmony” - (Attali 2003: 27)."
Selamat menikmati keriuhan.
-Iman Fattah-
credits
released September 15, 2017
- Iman Fattah: Composer, Programmer, Sequencer, Sample Designer, Mixing and Mastering.
- Asep Rachman: Writer, Spoken Words, Suling Bali, Quena, Pan Flute, Karinding and Glockenspiel.
-Romo Donny Ranoewidjojo: Suling Bali, Suling Sunda Slendro, Suling Sunda Pelog and Karinding.
- Illustration: David Novum hutajulu
- Design: Ruud Reitsar Milantika (Decha)
*Originally available as free download bonus for Pusaran Comic, a book illustration based on Asep Rachman's poetry.
Bookings and Enquiries -
iman@imanfattah.com
www.imanfattah.com"
released March 28, 2018